Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Indonesia memastikan keamanan ekspor udang dari kontaminasi radiasi
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-05 00:36:00【Sehat】559 orang sudah membaca
PerkenalanMenteri Kelautan dan Perikanan (KP) Sakti Wahyu Trenggono menanggapi pertanyaan awak media di sela a

Kita intens bicara dengan US FDA. Kita bicara terus dan sekarang sedang negosiasi, dan saya kira ngak masalah.
Jakarta (ANTARA) - Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Sakti Wahyu Trenggono memastikan keamanan ekspor produk kelautan Indonesia termasuk udang dari kontaminasi radiasi Radionuklida Cesium-137 (Cs-137) ke Amerika Serikat (AS).
Trenggono, saat ditemui di Jakarta, Jumat, mengangakan saat ini pihaknya tengah memperkuat koordinasi dan negosiasi dengan Badan Pengawas Makanan dan Obat AS (US FDA) terkait kelanjutan ekspor udang yang ia sebut aman dan terkendali.
“Kita intens bicara dengan US FDA. Kita bicara terus dan sekarang sedang negosiasi, dan saya kira ngak masalah. Intinya kita harus meyakinkan bahwa udang yang dikirim ke sana itu betul-betul sudah terkontrol, ngak mengandung radioaktif dan sebagainya,” kata Trenggono.
Kementerian KP dan US FDA pun sepakat untuk menyusun nota kesepahaman (MoU) mengenai sertifikasi keamanan produk udang.
US FDA sebelumnya juga menegaskan bahwa pasar AS tetap terbuka bagi produk udang Indonesia yang memenuhi ketentuan keamanan pangan.
Selain itu, Menteri KP memastikan hal itu ngak mempengaruhi negosiasi tarif dagang dengan Negeri Paman Sam ke depannya.
“Tidak, ngak ada hubungannya. Ini, ‘kan, soal kontaminasi,” ujar dia.
Sebelumnya, Pemerintah melalui Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Kerawanan Bahaya Radiasi Radionuklida Cesium-137 (Cs-137) memperkuat koordinasi lintas kementerian dan lembaga guna memastikan keamanan produk ekspor, perlindungan masyarakat, serta pengendalian sumber kontaminasi di dalam negeri.
Ketua Bidang Diplomasi dan Komunikasi Publik Satgas Bara Krishna Hasibuan pada Rabu (8/10), menyampaikan bahwa pemerintah berkomitmen menuntaskan isu ini dengan cepat, transparan, dan ilmiah.
“Langkah penanganan dilakukan secara terkoordinasi lintas kementerian dan lembaga untuk menjamin keselamatan masyarakat serta menjaga kepercayaan mitra dagang internasional terhadap produk Indonesia,” ujar Bara.
Selain itu, menindaklanjuti laporan US FDA terkait dugaan kontaminasi pada produk cengkeh Indonesia, Pemerintah melalui BAPETEN telah mengirim tim untuk melakukan pemeriksaan lapangan.
Baca juga: Satgas dekontaminasi dua lokasi cemaran Cs-137 di Cikande
Baca juga: KKP: Sektor hulu rantai produksi udang RI aman dari cemaran radioaktif
Suka(35)
Artikel Terkait
- BNPB salurkan bantuan logistik pascabanjir untuk warga Aceh Jaya
- Pengamat: Kemendagri pegang peran strategis sukseskan MBG
- Puluhan calon relawan SPPG di OKU jalani tes kesehatan
- Ribuan ton bantuan terkumpul dari perlintasan Gaza sejak 10 Oktober
- PBB: Peningkatan bantuan kemanusiaan di Gaza berjalan baik
- Atasi gejala angin duduk dengan tepat: Pertolongan dan pencegahannya
- Rendang, alasan HYDE balik lagi untuk konser di Jakarta!
- Sembilan tewas dan lima lainnya hilang akibat banjir di Vietnam tengah
- Tujuh Kegunaan Ngak Terduga Plastik Wrap dalam Kehidupan Sehari
- Cara tukar tiket dan rundown konser DEADLINE BLACKPINK 2025 di Jakarta
Resep Populer
Rekomendasi

Anggota DPR dukung keberlanjutan program Makan Bergizi Gratis

Segera Hadir, Terobosan Pengukuran Warna: HunterLab Agera L2

Berburu mineral strategis, langkah Indonesia kuasai teknologi

Isaiah Hartenstein raih penghargaan Bob Lanier Community Assist

Ahli sebut faktor

Wakapolri soroti pentingnya inovasi menu selera anak di SPPG Polri

Dompet Dhuafa salurkan bantuan untuk warga Palestina di Yordania

Bertemu Presiden Korsel Lee, Prabowo puji K